Cara Budidaya Jahe Gajah : Detail Produk Peluang Usaha Jahe Gajah – Jahe merupakan salah satu jenis tanaman yang sangat berkhasiat bagi kesehatan. Permintaan pasar yang dari tahun ketahun semakin meningkat membuat para petani tergiur untuk mencoba membudidayakan jahe.
Jenis – jenis jare yang memiliki nilai jual tinggi diantaranya merupakan jahe merah, jahe gajah, dan jahe emprit. Selain sangat dibutuhkan di pasar local indonesia, jahe juga sangat dicari untuk kepentingan ekspor ke negara – negara di belahan bumi lainnya.
Pada saat ini budidaya jahe semakin banyak digemari, dikarenakan modal yang diperlukan relatif sedikit namun keuntungan yang didapat jauh berlipat ganda.
Apalagi jika anda mengetahui trik budidaya jahe dengan memanfaatkan lahan sempit dengan media tanam cukup dengan polybag ataupun karung bekas. Modal terjangkau, tidak perlu lahan yang luas,namun keuntungan penjualan bisa bikin dompet anda tidak muat karena kebanyakan isinya hehehe.
Pada artikel ini kami akan memberikan sedikit bocoran tentang keuntungan budidaya jahe gajah. Misal kalian beli bibit jahe gajah 10.000 rupiah per kg, kemudian kalian menggunakan media tanam karung bekas yang tentunya gratis. Satu kg bibit dapat kalian pecah menjadi 15 sampai 20 bibit tanaman. Setelah mencapai 8 bulan masa tanam, hasil panen pertanaman jahe dapat mencapai berat 25kg/karung. Apabila harga jahe gajah di pasaran 5000-6500 rupiah/kg, hitung sendiri pundi-pundi uang kalian dari budidaya jahe.
Mau lebih untung lagi? Semai sendiri saja rimpang bibit jahenya, mudah koq. Jadi anda hanya perlu membeli beberapa bibit jahe dan menyemaikannya sendiri.
Tentunya rimpang jahe yang digunakan sebagai bibit harus sudah terpilih baik itu dari segi usia jahe (minimal 1 tahun), maupun kualitas rimpang jahe tersebut jangan sampai memilih rimpang yang gembos ya.
Alasan Mengapa Budidaya Jahe Sangat Menggiurkan?
- Budidaya jahe dapat kalian lakukan pada ketinggian antara 0-2100 meter di atas permukaan laut. Jadi wilayah yang dapat kalian gunakan untuk budidaya jahe sangat luas
- Permintaan pasar yang semakin meninggi akan ketersediaan jahe, baik itu dari dalam negri maupun luar negeri. Diantaranya jahe gajah, jahe merah dan jahe emprit.
- Cara membudidayakan jahe gajah juga sangat mudah dan murah meriah, cukup hanya menggunakan polybag atau karung bekas saja. Sehingga, kamu tidak perlu menyediakan lahan khusus yang luas dan juga modal yang besar.
- Menurut para ahli analisa ekonomi, harga jual jahe dalam bentuk olahan jauh lebih mahal apabila dibandingkan dengan jahe mentah.
- Masih sedikit yang menekuni budidaya jahe, sehingga pasokan yang dibutuhkan pasar juga masih belum bisa terpenuhi dan juga masih minim pesaing.
Pembibitan Jahe Gajah
- Siapkan beberapa buah rimpang bibit jahe gajah
- Larutkan 1 tutup botol phefoc dalam 15 liter air, kemudian tambahkan 2 sendok makan gula pasir. Jika sudah, diamkan selama kurang lebih 15 menit agar larutan bisa teremulsi dengan sempurna.
- Celupkan rimpang tadi ke dalam larutan phefoc tadi selama kurang lebih 15 meni, kemudian keringkan.
- Larutkan 5 tutup botol sot binagro ke dalam 15 liter air, kemudian tambahkan 3 sendok makan gula pasir. Setelah itu diamkan selama kurang lebih 15 menit agar bisa terlarut dengan sempurna.
- Kemudian rendam lagi rimpang jahe yang tadi sudah dikeringkan ke dalam larutan sot binagro selama kurang lebih 6 jam.
- Setelah itu, ambil dan keringkan kembali. Baru kemudian bibit jahe gajah siap untuk disemaikan.
Keuntungan Menggunakan Sot Binagro
- Bisa memperkuat jaringan batang dan akar.
- Meningkatkan hasil panen hingga 80%.
- Lebih kuat terhadap serangan jamur dan penyakit lainnya.
- Meningkatkan jumlah tunas hingga 200%.
- Masa panen lebih cepat, tanpa mengurangi kualitas.
- Sangat bagus untuk pengendali hama.
Proses Penanaman Budidaya Jahe
- Siapkan media tanam berupa polybag atau karung bekas.
- Kemudian tanam bibit jahe yang tadi sudah kamu siapkan.
- Setelah kamu tanam, sirami secukupnya.
- Jangan langsung kamu letakkan di tempat terbuka sebelum usia tanam sekitar 2 bulan.
- Setelah usia tanam berumur 2 bulan, tempatkan tanaman jahe keruang terbuka agar mendapat suplai sinar matahari yang cukup.
Perawatan Jahe
- Lakukan penyiraman setiap 2 hari sekali.
- Lakukan pemupukan rutin setiap 2 bulan sekali.
Masa Panen Jahe
Masa panen jahe dapat kalian lakukan setelah jahe sudah mencapai umur 8 hingga 12 bulan. Proses pemanenan jahe pada media polybag atau karung bekas juga sangat mudah dan tidak membutuhkan penanganan khusus.
Selain itu, hasil yang didapat juga jauh lebih besar jika dibandingkan dengan jahe yang ditanam di lahan biasa. Sebagai perbandingannya, jika kamu menanam jahe di kebun, utnuk saru rumpun jahe biasanya akan menghasilkan 1-5 kg jahe. Sedangkan apabila ditanam menggunakan polybag atau karung bekas dapat mencapai 10 hingga 25 kg untuk setiap rumpunnya.
Keuntungan lain yang bisa kamu dapat dari budidaya jahe menggunakan plybag atau karung bekas merupakan waktu tanamnya yang relatif singkat, yaitu antara 8-12 bulan saja, jahe sudah siap untuk dipanen. Beda dengan budidaya jahe di kebun yang membutuhkan waktu minimal 12 bulan untuk bisa memanennya.
Detail Produk Peluang Usaha Menanam Jahe Gajah
Jahe merupakan jenis tanaman dengan kandungan banyak manfaat bagi kesehatan. Tanaman jenis ini merupakan akar-akaran yang dapat tumbuh dengan subur. Tanaman jahe memang mempunyai banyak jenis, mulai dari jahe merah, jahe gajah dan jahe emprit. Dari berbagai jenis jahe, ada salah satu jenis jahe dengan nilai jual yang tinggi yakni jahe gajah. Permintaan jahe gajah memang terbilang tinggi. Terdapat beberapa faktor yang menjadikan peluang usha tanam jahe gajah menguntungkan. Biaya dalam bisnis tanam jahe gajah terbilang rendah namun keuntungan yang didapatkan terbilang tinggi. Untuk pembudidayaan tanaman jahe gajah memang tergolong sangat mudah. Penanaman jahe gajah tidak harus mempunyai lahan yang luas. Tanaman jahe gajah juga cepat tumbuh subur. Mungkin anda tertarik untuk membudidayakan tanaman jahe gajah ini! Jika iya kalian tidak perlu khawatir atau ragu untuk memulai bisnis jahe gajah ini. Berikut ini terdapat cara mempelajarinya budidaya tanaman jahe gajah:
-
Memulai Bisnis Tanam Jahe Gajah
Bisnis tanaman memang menjadi salah satu bisnis yang tidak pernah mati. Begitupun dengan bisnis tanam jahe gajah yang menjadi salah satu bisnis yang menguntungkan. Untuk memulai bisnis tanam jahe gajah ini tidaklah sulit. Kalian dapat memulainya dengan mudah dan hanya mengeluarkan modal yang kecil. Kalian dapat memulai bisnis tanam jahe gajah pada lahan yang ada disekitar rumah.
-
Pelaku Bisnis Tanam Jahe Gajah
Bisnis tanam jahe gajah ini cocok dilakukan oleh semua orang. Kalian yang saat ini bingung mencari pilihan bisnis yang tepat. Dengan kemauan dan minat yang tinggi maka bisnis tanam jahe gajah ini dapat anda jalankan dengan mudah.
-
Konsumen Bisnis Tanam Jahe Gajah
Untuk mencari konsumen tanam jahe gajah juga tidaklah sulit, konsumen tanam jahe gajah cukup besar mulai dari industri rumahan hingga industri sakal besar.
-
Peralatan Bisnis TanamJahe Gajah
Didalam bisnis menanam jahe gajah, membutuhkan beberapa peralatan penting diantaranya, tempat semai, , cangkul, golok, timba, gerobak dorong, timbangan, alat semprot, keranjang panen, pompa air, selang air dan terpal. Dengan adanya peralatan tersebut maka bisnis tanam jahe gajah makin maksimal. Selain itu juga membutuhkan bibit jahe gajah, pupuk kandang, pupuk urea, pestisida, kompos, kcl dan obat.
-
Lokasi Strategis Dalam Berjualan Tanam Jahe Gajah
Dalam berjualan tanam jahe gajah, anda bisa memasarkannya dengan cara menjualnya ke pasar atau pabrik yang membutuhkan bahan jahe dalam pengolahannya.
-
Karyawan Bisnis Tanam Jahe Gajah
Karyawan dalam menjalankan bisnis tanam jahe gajah dapat menggunakan satu orang dahulu pada saat permulaan.
-
Harga Jual Tanam Jahe Gajah
Patokan harga untuk tanaman jahe gajah ini dapat kalian buat dalam hitungan per kilogram, dimana harga mulai 7500. Ini tergantung dari harga daging yang ada di pasaran. Begitupun untuk telur ayam yang di jual.
-
Keuntungan Dalam Menjalankan Bisnis Tanam Jahe Gajah
Keuntungan bila anda memilih terjun dalam peluang bisnis tanam jahe gajah ini yakni merupakan bisnis ternak yang paling banyak dicari orang terutama pecinta tanam jahe gajah.
-
Kekurangan Bisnis Tanam Jahe Gajah
Segi kekurangan bisnis tanam jahe gajah ialah tanam jahe gajah memiliki tingkat persaingan yang tinggi dan ketat.
Demikian sedikit pembahasan mengenai Cara Budidaya Jahe Gajah : Detail Produk Peluang Usaha Jahe Gajah semoga dengan adanya pembahasan ini dapat menambah wawasan dan pengetahuan untuk kita semua, dan kami ucapkan Terima Kasih telah menyimak ulasan kami. Jika kalian merasa ulasan kami bermanfaat mohon untuk dishare 🙂
Baca juga artikel lainnya tentang:
Baca juga artikel lainnya tentang:
- 32 Jenis Benih Jagung Paling Unggul Serta Karakteristiknya!
- Pohon Bidara Arab: Cara Menanam, Manfaat, Kegunaan, Bahaya!
- Cara Membuat Pupuk Organik Cair Super Sederhana Untuk Pemula
- Cara Mencegah Dan Mengobati Penyakit Bulai Pada Tanaman Jagung
- Pengendalian Hama dan Penyakit Pada Tanaman Tomat Ampuh!!!