Bertani.co.id Bertani Itu Mudah
Jenis Ikan Molly dan Serta Cara Perawatannya Yang Benar! – Ikan molly atau yang biasa di sebut ikan balon, merupakan ikan hias yang sangat digemari oleh para pecinta ikan hias, karena bentuk tubuh dan warnanya yang cukup unik. Sebelum memelihara dan merawat ikan hias tentunya anda harus mengetahui apa saja informasi lengkap yang dimiliki ikan tersebut. Ikan hias ada bermacam maca jenisnya. Setiap jenis ikan hias memiliki ciri khas tersendiri yang tidak dimiliki oleh ikan hias jenis lain, salah satunya adalah ikan molly.
Ikan molly memiliki spesifikasi dan kekhasan tersendiri yang harus diketahui oleh para pemiliknya. Mengetahui informasi tentang ikan molly dimaksudkan untuk mengenali lebih lanjut ikan yang anda pelihara dan sebagai pengetahuan semata. Bagi penggemar ikan molly yang belum mengetahui apa saja informasi tentang ikan cantik ini, silahkan menyimak penjelasan dibawah ini.
Harga Ikan Hias Molly
Bagi anda yang belum tau berapa harga salah satu ikan hias ini tidak usah khawatir karena disini akan dijelaskan beberapa harganya. Harga ikan molly beragam sesuai dengan jenisnya. Untuk ikan black molly memiliki harga yang cukup mahal yaitu sekitar 10.000 sampai 20.000 per pasangnya, jenis ikan molly ini merupakan salah satu jenis ikan molly termahal loh.
Namun jika ikan molly biasa anda bisa membelinya dipasar 5000 rupiah saja per tiga ekor. Lain lagi jika anda membeli ikan molly secara grosir, anda akan dihargai 500 sampai 600 rupiah saja per ekornya. Sangat murah bukan? Anda bisa dengan mudah menemukan ikan molly di pasar atau di toko penjual ikan.
Tempat Tinggal Ikan Molly
Hal yang harus anda ketahui sebelum memelihara ikan molly adalah mempersiapkan tempat tinggal ikan molly. Karena ikan molly salah satu jenis ikan hias, jadi sebaiknya anda menempatkan ikan molly di akuarium kaca. Akuarium kaca tentunya transparan, kaca yang transparan pastinya dapat menampilkan bentuk dan warna ikan molly yang indah. Anda juga harus mempersiapkan air di akuarium sebanyak 110 liter. Pasalnya ikan molly sering mengeluarkan buih yang membuat air cepat keruh. Disarankan anda rutin menguras akuarium selama 1 sampai 2 minggu sekali.
Pakan Untuk Ikan Molly
Hal terpenting yang harus anda ketahui dalam memelihara ikan molly adalah makanan yang baik untuk ikan molly. Pemberian pakan yang tidak tepat kepada ikan hias dapat membuat ikan tersebut mengalami kematian. Ikan molly suka sekali mengkonsumsi cacing kering, kutu air, cacing rambut, cacing beku, cacing sutra dan jentik nyamuk. Anda bisa menemukan pakan ikan molly dengan mudah di pasar atau di toko pakan ikan. Anda tidak perlu khawatir, pakan molly memiliki harga yang murah jadi tidak akan menguras dompet anda.
Ciri-ciri Ikan Molly
Bentuk tubuh ikan hias ini kebanyakan bulat dan memiliki perut yang buncit. Serta memiliki mulut yang maju ke depan lurus dengan matanya. Memiliki bola mata yang cukup besar tepat di belakang mulutnya. Molly juga memiliki ciri khas, yaitu memiliki bintik bintik kecil di seluruh tubuhnya. Hanya saja untuk jenis molly hitam / black molly warnanya hitam secara keseluruhan seperti batu arang.
Jenis-jenis Ikan Molly
Sama seperti ikan yang lainnya, ikan molly juga memiliki berbagai jenis dan klasifikasi yang harus anda tau. Ada banyak jenis ikan molly seperti phyllum, kingdom, class, family, ordo, genus, spesies, dan masih banyak lagi. Jenis dan klasifikasi ikan molly yang telah dijelaskan diatas adalah ikan molly hias yang sering dibeli oleh para penggemar ikan hias. Ada beberapa jenis ikan molly yang hidup di alam liar seperti ikan black molly dan molly emas.
Orang orang juga banyak yang menggemari ikan black molly dan molly emas karena selain memiliki warna yang mencolok, ikan ini juga memiliki corak tubuh yang berbeda beda. Jenis ikan hias molly, terbagi menjadi tiga, yaitu : sailfin molly (molly sirip panjang), short-fin molly (molly ekor pendek), lyretail molly (molly sirip cagak).
-
Jenis Sailfin Molly
Beberapa jenis sailfin molly, yaitu : green sailfin molly, yucatan molly, black sailfin molly, harlequin sailfin molly, silver sailfin molly, dalmatian sailfin molly, marbled sailfin molly, chocolate sailfin molly, gold sailfin molly dan masih banyak lainnya.
-
Jenis Short-Fin Molly
Beberapa daftar jenis short-fin molly yaitu : liberty molly, atlantic molly, broadspotted molly, common molly, silver molly, black molly, dan lainnya.
-
Jenis Lyretail molly
Yang termasuk jenis lyretail diantaranya adalah marble lyretail molly, platinum lyretail molly, black lyretail molly.
Kesulitan Memelihara Ikan Molly
Sebenarnya molly merupakan ikan yang sangat mudah untuk dipelihara dan merupakan ikan hias yang mudah berkembangbiak. Namun molly merupakan ikan hias yang sangat sensitif dengan perubahan suhu yang cukup drastis, jadi jika ingin memelihara ikan ini, sebaiknya harus sangat diperhatikan terkait perubahan suhu.
Cara Memelihara Ikan Molly di Akuarium
Persiapkan akuarium yang cukup untuk menampung ikan, ukuran akuarium tergantung banyaknya ikan yang akan dipelihara, sebaiknya berikan tempat yang cukup luas namun tidak terlalu luas. Persiapkan air di dalam akuarium. Karena sebagian ikan hias molly hidup di air payau, beberapa orang sangat merekomendasikan untuk menaburkan garam ke air akuarium. Namun jangan lakukan hal ini jika ada ikan hias lain yang hidup bersama dalam akuarium tersebut. Karena dikhawatirkan ada spesies ikan lain yang sensitif dengan air asin, bahkan bisa menyebabkan kematian bagi ikan tersebut.
Setelah ikan dimasukan, jangan lupa memberikan pencahayaan dengan memberikan lampu di akuarium tersebut dan nyalakan lampu setidaknya selama 8 jam – 12 jam sehari, buat seperti di habitat aslinya jika terkena sinar matahari. Untuk menjaga ikan tetap sehat dan terhindar dari berbagai macam penyakit, sebaiknya gantilah air secara berkala. Apabila air sudah mulai keruh segeralah ganti air akuarium tersebut. Gantilah 2 atau 3 minggu sekali, setidaknya seperempat dari total air di dalam akuarium. Cara ini untuk mengurangi kandungan zat berbahaya yang tercemar di dalam akuarium, yang dapat mengganggu kelangsungan hidup ikan.
Cara Membedakan Ikan Molly Jantan dan Betina
Untuk membedakan jenis kelamin ikan hias molly sangatlah mudah, dilihat dari bentuk tubuhnya saja sudah bisa kita tentukan makan ikan jantan dan mana yang betina. Ikan betina memiliki bentuk tubuh yang lebih besar dan bulat, sedangkan ikan pejantan memiliki tubuh yang lebih rampin dan memanjang. Selain itu bisa juga dilihat dari segi warnanya, warna ikan jantan biasanya sangat sedikit warnanya hany saja lebih cerah. Sedangkan ikan betina warnanya sangat beragam, namun memiliki warna yang lebih gelap atau kusam.
Cara Pemijahan Ikan Hias Molly
Ikan molly merupakan ikan hias yang cukup mudah pembudidayaannya dan tidak memerlukan beragam alat khusus dan cukup dengan alat seadanya. Berikut langkah untuk membudidayakannya :
-
Persiapkan Indukan Ikan
Memilih indukan ikan yang berkualitas merupakan hal yang paling utama dan sangat penting dan menjadi fakktor terbesar sukses tidaknya pemijahan yang akan dilakukan. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam memilih indukan molly :
- Bedakan antara molly jantan dan betina.
- Pastikan ikan sehat, bisa dilihat ikan agresif atau tenang di tempat.
- Ikan tidak cacat atau semua organ tubuhnya lengkap, supaya bibit ikan nantinya berkualitas.
- Tidak terkena penyakit apapun.
-
Siapkan Tempat Pemijahan
Hal pertama yang harus dipersiapkan adalah tempatnya, kali ini tempat yang akan digunakan dalam artikel ini menggunakan akuarium. Dan sebaiknya gunakan akuarium kaca, supaya bisa memantau perkembangan ikan dengan mudah dan pastikan ukurannya tidak terlalu kecil.
-
Ciri ciri Ikan Molly Hamil
Salah satu tanda pemijahan berhasil adalah dengan hamilnya ikan betina, ciri ciri fisik paling bisa dilihat pada petut ikan betina yang membesar dan terkadang pada perutnya akan terlihat bintik bintik hitam.
-
Kapan Ikan Hias Molly Melahirkan
Setelah pemijahan berhasil, biasanya molly akan mengandung anaknya selama 25 hingga 30 hari. Biasanya induka ikan betina akan melahirkan sebanyak 20 sampai 50 ekor burayak ikan.
-
Pemeliharaan Burayak Ikan Molly
Setelah ikan dilahirkan, segera pisahkan dengan induknya, untuk menghindari dimakannya bibit ikan yang baru saja dilahirkan. Jaga akuarium tetap terjaga dan lindungi anak ikan dari paparan cahaya matahari, karena bisa menyebabkan kematian burayak tersebut. Setelah anakan ikan dilahirkan, tidak perlu memberikan makanan secara langsung. Karena ikan masih memiliki cadangan makanan dalam kuning telurnya.
Setelah usianya 4 – 5 hari, barulah memberikan makan burayak, berikan pakan yang begizi untuk membantu tumbuh kembang ikan. Berikan makan kutu air yang telah disaring atau kuning telur ayam rebus. Setelah ikan sudah cukup dewasa, atau setidaknya memiliki panjang 2 – 3 cm barulah memberikan makanan seperti cacing.
Makanan Ikan Molly Supaya Cepat Besar
Molly merupakan ikan omnivora, yang akan memakan pakan apa saja yang ada di dalam akuarium. Mereka menyukai makanan alami, buatan, ataupun makanan yang beku. Beberapa makanan yang bagus untuk membantu pertumuhan ikan supaya cepat besar, diantaranya adalah cacing sutra, cacing darah, artemia. Selain itu disarankan memberikan makanan ikan selingan dengan pakan pabrikan, karena jika terlalu sering diberikan pakan alami bisa menimbulkan serangan berbagai macam bakteri berbahaya yang hidup terbawa dari pakan alami.
Ikan Yang Bisa digabung Dengan Ikan Molly
Sifat ikan hias molly yang cinta damai, tentunya bisa digabungkan dengan berbagai macam ikan hias kecil lainnya. Namun perlu menjadi perhatian jangan memelihara ikan hias ini dalam akuarim yang kecil karena ikan ini bisa berubah menjadi agresif. Peliharalah ikan hias molly dalam jumlah yang banyak, karena ikan ini merupakan ikan hias yang suka bergerombol. Dan bisa berbaur dengan baik dengan jenis ikan lain yang memiliki kesamaan sifat tenang dan ukuran yang sama. Ada beberapa jenis ikan yang sangat cocok apabila digabung dengan ikan molly, seperti ikan platy, guppy, dan beberapa ikan hias kecil lainnya.
Penyakit Ikan Molly
Seperti halnya ikan hias air tawar lainnya, banyak sekali penyakit yang bisa menjangkit ikan hias molly, beberapa penyakit yang paling sering ditemui menyerang ikan hias ini adalah :
White spot (ich)
Penyakit yang satu ini merupakan penyakit yang disebabkan oleh parasit bernama ichtyopthirius multifiliis. Parasit ini akan menyerang bagian ikan seperti sirip punggung dan sisik ikan. Ciri ikan terkena penyakit ini adalah adanya bintik putih pada bagian tubuh ikan. Penyakit ini paling sering muncul pada saat ikan mengalami stres atau saat daya tahan tubuhnya sedang menurun.
Gyrodactylus sp
Penyakit yang satu ini akibat dari serngan protozoa yang menyerang kulit ikan. Parasit ini akan menggerogoti kulit hingga mengeluarkan darah. Apabila luka dari parasit ini dibiarkan saja, akan menimbulkan penyakit baru, biasanya penyakit jamur.
Saprolegnia
Penyakit yang satu ini dikarenakan jamur yang meyerang ikan hias molly, jamur jamur ini tumbuh karena adanya luka yang terdapat pada kulit atau tubuh ikan yang tidak segera dianggulangi sehingga mengakibatkan tumbuhnya jamur ini.
Demikian sedikit pembahasan mengenai Jenis Ikan Molly dan Serta Cara Perawatannya Yang Benar! semoga dengan adanya pembahasan ini dapat menambah wawasan dan pengetahuan untuk kita semua, dan kami ucapkan Terima Kasih telah menyimak ulasan kami. Jika kalian merasa ulasan kami bermanfaat mohon untuk dishare 🙂
Baca juga artikel lainnya tentang: